Cara Saya Dapet Ranking 1 Dikelas

Hay temanku semuanya, Selamat datang diblog pribadi saya. Yah, Blog yang sederhana tapi semoga dengan kesederhanaan ini bisa membangkitkan mod teman semuanya dalam membaca, Khususnya pada artikel cara mendapatkan rank 1 dikelas kali ini.

Mungkin teman agak penasaran dengan artikel yang saya buat ini, Terlebih bagi kamu yang sudah mengenal saya meskipun hanya sekilas lewat chat WA.

Sebenarnya saya tidak bermaksud apa-apa, Apalagi untuk sombong. Tapi maksud saya membuat artikel ini hanya sebagai motivasi, Dorongan dan wawasan untuk teman semuanya, Dan saya harap apa yang saya sampaikan bisa teman praktekan.

Oleh karena itu, Saya mohon kepada teman, Silahkan ambil poin penting dari setiap kata yang saya tulis diartikel ini.

Akan saya awali pembahasan ini dengan pertanyaan-pertanyaan beserta jawaban dibawah ini,

A : Mudahkan bagi saya untuk meraih rangking satu?

B: Mudah sekali

A: Loh kok bisa?

B: Tentu bisa.

A: Tapi gimana caranya?

B: Mudah dan mudah sekali

A: Pasti ujung-ujungnya disuruh belajar, Ya kan?

B: yah Salah satunya

A: Terus gimana cara lainnya?

B: Hmmz, Kamu serius pengen tau?

A: Yah saya pengen banget tau!

B: Baik saya akan kasih ilmunya disini. Jadi, Simak baik-baik yah

Sebelum mulai, Saya harap teman baca sampai selesai. Pokoknya sampe ujung yah, hehe

Kisah saya dalam belajar (Ahmad Anton)

Inilah titik awal perubahan dalam pola fikir saya...

Awal sekali, Setelah saya lulus sekolah tingkat MTS (SMP), Sebelumnya saya tidak pernah segiat ini dalam urusan belajar dan trik lain yang saya lakukan untuk mendapatkan rank 1 terus-terusan dikelas

Wajar saja, Saat itu fikiran aku masih labil banget dan tidak ada fikiran untuk menjadi yang terbaik.

Ada sih ada, Cuma aku sudah duluan pesimis karena ada satu orang wanita yang selalu dan selalu mendapatkan ranking 1 dari kelas 1 MTS sampai kelas 3 bahkan dia mampu mendapatkan juara umum dari 3 tingkatan kelas "Serius"

Yah, Namanya "Yeena Sarhiyah". Entah kenapa dia bisa begitu, Yang pasti itu alamiyah bukan rekayasa.

Saya pernah bertanya kepada dia secara langsung mengenai ini dan jawabannya dia bukan masalah belajar, Dia bilang ada cara tersendiri yang dia lakukan dan itu tradisi turun temurun dari keluarganya (Aku bingung pas dia ngmong kaya gitu)

Entah kenapa setelah saya mendengar itu saya semakin lagi pesimis dan akhirnya aku hanya bisa dapet ranking bila tidak sekelas dengan dia.

Lalu, Ketika usia saya sudah menginjak dewasa, Tepatnya diumur 15th fikiran saya berubah seketika ditambah aku pisah sekolah dengan dia (Tapi bukan karena dia juga sih, hehe)

Saat itu aku masuk disekolah negeri (SMK) dan disaat itupula komitmen dan kegigihan yang aku miliki untuk menjadi murid terbaik tumbuh

Disamping itu saya belum menemukan masing-masing potensi murid karena memang aku belum kenal mereka semua dan disamping itu pula aku termotivasi untuk mendapatkan beasiswa atau pekerjaan

Aku coba berikan yang terbaik dan hasilnyapun sungguh memuaskan, Dan saat itu juga saya dicap sebagai murid yang cukup pintar dikelas itu

Tapi sayangnya, Sebelum aku ikut ujian semester satu, Saya sudah duluan pindah sekolah. Alasannya hanya satu. Yah, Disaat aku sedang giat-giatnya belajar ternyata,, ketika saya lihat biaya untuk Bulanan, Biaya Semester dan biaya tahunan ternyata lumayan besar juga

Bukannya saya engga mampu untuk bayar uang bulanan, semester dan tahunan itu, Hanya saja saat itu fikiran saya sudah cukup dewasa apalagi dalam urusan Finansial (Keuangan)

Saya berfikir, Saya pasti pintar tanpa harus sekolah di sekolahan elit dengan fasilitas yang bagus, karena ada banyak sekolah diluar sana yang menyajikan ilmu yang sama, Fasilitas yang lumayan memadai tapi dengan administrasi yang murah banget

Oh ya, Sebelumnya saya masuk SMK negeri dijurusan administrasi... dan akhirnya saya pindah kesekolah SMK lain dengan jurusan Akuntansi keuangan

Disekolah kedua inilah titik awal saya membuktikan bahwa saya mampu menjadi yang terbaik dari yang terbaik

Saya sudah ketinggalan jauh untuk materi kelas karna saya pindah ketika hendak melaksanakan ujian semester. Disitu saya galau banget karena memang saya belum terlalu faham tentang materi yang disampaikan

Kalau materi umumsih ok,ok aja,, karena memang buku yang dipelajari juga sama (KTSP) jadi saya mudah untuk mengisi untuk materi umum

Tapi lain halnya dengan mata pelajaran kejuruan (Akuntansi), Karena aku dulu belajar administrasi tentu ini berlawanan dengan ilmu akuntansi...

Akhirnya, saya coba kocek lebih jauh lagi mengenai ilmu akuntansi diteman dekat saya yang satu kelas dengan saya, Dengan jarak yang begitu mepetnya,

Saya coba terus-terusan belajar meskipun tidak terlalu berlebihan juga, Dan sampai akhirnya masuk diwaktu ujian semester dan mau tidak mau saya ikut melaksanakan ujian tanpa ilmu yang kurang begitu saya kuasai

Alhasil setelah menjalani ujian semester satu, Nilai ku agak ancur, hehe... Apalagi untuk mata pelajaran akuntansi,

Tapi tidak selesai disitu teman, Justru dititik inilah aku bangkit dan coba memposisikan title saya sebagai murid diurutan atas.

Ada strategi yang mulai saya lakukan disaat itu. Yah, Strategi yang bukan menjulur ke aspek belajar saja tapi juga strategi dalam bentuk ibadah dan amalan-amalan yang bisa menguatkan daya ingat dan kecerdasan

Mungkin teman berfikir, Emang ada amalan untuk pintar dan dapet rangking satu?

Jawabannya, Ada. dan apa yang akan saya jawab adalah pengalaman saya pribadi

Pertama : Berpuasa

Jika kamu ingin daya ingatmu tajam, Apa yang disampaikan guru dengan cepat kamu save dan respon dan bisa berfikir kreatif, Kuncinya adalah berpuasa (Puasa sunnah), Dan puasa yang saya anjurkan adalah puasa senin kamis

Loh kok puasa? Emang kenapa?

Baik, saya akan jelaskan secara gamblang manfaat luar biasa puasa secara logis dan islaminya dibawah ini

Tapi Ingat, Apa yang saya tulis itu murni karangan saya sendiri tanpa mengambil dalil atau kata-kata dari media lain, Jadi jika ini berlawanan dengan pemikiran yang ada difikiran teman, Jangan mencela atau memaki saya... Kritik boleh, Tapi berkritiklah dengan baik dan sopan

Berikut manfaat luar biasa puasa yang bisa kita simpulkan lewat intuisi, ilmiah dan islami : Dengan berpuasa kita akan melatih beberapa bagian penting dalam tubuh diri kita, Dan bentuknya bisa fisik maupun rohani, Berikut bagian tersebut

1. Imajinasi dan Pola fikir

Faktanya orang yang sering menonton film cinta akan cenderung selalu memikirkan tentang cinta bahkan ingin mempraktekannya dan tentu ini akan merangsang hormon oksitosin (Hormon cinta) Sehingga secara tidak langsung otak akan terpenuhi dengan hal-hal yang berbau cinta. Dan akhirnya dia sulit sekali untuk berfikir, dan imajinasi yang dihasilkannya pun semuanya tentang cinta

Sama halnya dengan menonton video yang dilarang. Saya jamin 1000% Orang yang keseringan menonton video terlarang itu akan sulit untuk berfikir dan sulit memecahkan masalah objek yang sedang difikirkan, Karena otak yang ia miliki terpenuhi dengan display adegan video tersebut dan itu menyulitkan otak untuk berfikiran yang lain

Dan alhasil otaknya buntu dan yang terpenuhi hanyalah hayalan tentang apa yang ia tonton dari video itu

Lalu apa hubungan dengan puasa?

Puasa akan mendorong kita untuk menjauhi semua perbuatan yang buruk itu... Baik cinta, Sakit hati dan fikiran buruk lain yang membuat pola fikir kita menjadi buntu

Kenapa?

Dalam puasa kita diharuskan menahan. Yah, Menahan lapar, Haus dan juga perbuatan buruk... Orang yang sedang berpuasa diharuskan untuk menjaga hawa nafsunya dan salah satunya adalah percintaan dan Menonton sesuatu yang dilarang itu. Jika tidak bisa menahan, maka batalah puasa itu

Makanya, Orang yang berpuasa, Akan sangat menjaga dirinya dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa dia... Dan alhasil, Karena dia terbiasa menjaga imajinasi, Fikiran dan tindakan dia maka otakpun akan dengan mudah menangkap sesuatu yang baru karena memang tidak ada yang memenuhi isi otak dengan sesuatu yang kotor

Sudah faham sampai disini? Saya rasa sudah bukan, Jika ia, Mari kita lanjutkan ke amalan yang kedua... Pending

Maaf teman, Karena kesibukan yang saya miliki, Terpaksa artikel ini saya pending. Dan jika ada dari teman yang ingin menyimak part 2 (Lanjutan) artikel ini bisa dengan menghubungi saya lewat nomor whatsapp dibawah ini

Oh ya, Saat ini usiaku masih 18 tahun, Tepatnya ditanggal 20 Agustus 2018. Jadi aku masih muda yah teman dan komunikasi yang kita lakukan juga insya allah layaknya teman seusia :)

Sekian dari saya dan Terima kasih